My Top 10 Favourite Song

Ngeliat di-challenge story instagram ada kaya ginian, jadi pengen ikutan tapi aku isi diblog aja supaya private untuk diriku sendiri wkwk.

Aku lumayan (gak lumayan sih) emang suka denger musik, berbagai genre, karena bisa jadi sarana dalam menggambarkan perasaan baik itu sedih, senang, marah, kecewa, dan lainnya yang mungkin tidak bisa kita utarakan plus membantu merelease "emosi" yang sedang dirasakan/dialami. Mendengarkan musik juga bisa ningkatin mood dan bikin rileks disela-sela kerja.

Ada banyak lagu-lagu yang aku suka, kalau ditanya 10 favorit song sebenarnya agak kurang (kalau bisa sih 100 songs deh supaya gak bingung milihnya, tapi malah puyeng nulisnya wkwk). Ini pemilihannya aku rangking-in aja berdasarkan yang keinget diotak aku sekarang aja dan sering aku putar/dengar belakangan ini :

1. Untuk Perempuan yang Sedang dalam Pelukan - Payung Teduh

Kayanya ini adalah lagu terfavoritku sepanjang masa, karena tiap denger lagu ini rasanya kaya nyesss aja gitu, dalam berbagai versi yang dinyanyikan Is ex Payung Teduh aku selalu suka lagu ini, suka banget. Teman-temanku mengira aku punya kenangan romantis dengan seseorang karena suka dan sering muter lagu ini, wkwkw. Sebenarnya tidak, pertama kali aku tahu lagi ini saat kegiatan baksos zaman kuliah, waktu itu aku pulang malam disekitaran jembatan Kuin Banjarmasin menuju pos kumpul (disekitar situ) jalan kaki sama teman-temanku, disaat itu aku gak sengaja lihat ada orang ngamen dijalanan dan ditonton banyak orang. Karena penasaran kami mampir kesana, dan disanalah aku mendengar lagu ini untuk pertama kalinya, dinyanyikan oleh seorang ayah (sipengamen jalanan) sembari bermain gitar dan didampingi putri kecil disampingnya. Aku langsung jatuh cinta saat itu, jatuh cinta dengan momen manis itu dan jatuh cinta dengan lagu ini. Setelahnya aku sering searching lagu-lagu payung teduh dan lagu-lagunya memang bagus semua, hampir semua song list payung teduh aku suka, tapi yang tetap top mainnya adalah 'Untuk Perempuan yang Sedang dalam Pelukan' ini. Trus juga waktu kami kegiatan organisasi digunung sering banget gitaran lagu ini dan aku selalu suka walau diulang-ulang berapa kalipun wkwk. Bahkan sampai sekarang aku selalu merasa ada magisnya kalau denger lagu ini, lirik lagunya dirangkai dengan indahnya, sungguh beruntung si 'perempuan yang dalam pelukan' itu :))

2. Hidup Ini Indah - Dewa 19

Jujur ini sulit banget milihnya karena aku suka semua lagu-lagu Dewa huhu, dari kecil sampai sekarang aku bertumbuh ditemani lagu-lagu Ahmad Dani dkk, dan gak cuma aku tapi kami sekeluarga suka sama lagu-lagu Dewa. Kayanya Full album semuanya favorit, tapi berhubung akhir-akhir ini aku sering denger lagu ini jadi aku pilih ini aja buat mewakili semua lagu lainnya. Lirik lagu ini multi tafsir, disatu sisi kaya menceritakan romansa sepasang kekasih, tapi disisi lain bisa juga ditafsirkan religius jika ditelisik liriknya yang bagai menggambarkan hubungan antara hamba dan Tuhan-nya, salah satunya dari cuplikan lirik "Maafkanlah selalu salahku/Karena Kau memang pemaaf/Dan aku hanya manusia", tergantung masing-masing orang yang memaknainya.

3. Reality - Richard Sanderson

Aku tahu lagu ini dari film korea berjudul Sunny dan langsung suka, setelah aku cari tahu ternyata lagu ini lagu "tua" yakni keluaran tahun 1980-an, tapi masih enak didengar diera modern (setidaknya diaku, gak tahu kalau orang lain wkwk). Lagu ini (menurutku) menggambarkan seseorang yang hidup diangan-angan tetapi berasa kenyataan, seperti "dreams are my reality", bahagianya hanya ilusi semata tapi dia menikmatinya :') di Film Sunny, lagu ini juga jadi backsound kisah seorang perempuan yang masih membawa cinta lama sepanjang hidupnya, dia sudah hidup bahagia dan punya keluarga sempurna, tapi masih ada satu ruang yang tak akan bisa dia lupakan dalam hidupnya. Semoga kita tidak termasuk dalam golongan orang-orang tersebut (karena kejadian macam ini memang beberapa nyata adanya). Hopefully, our dreams and reality is the sama person.

4. Rahasia Hati - Nidji

Suka lagu ini pas pertama denger dari salah satu soundtrack dari film 5 cm yang pernah aku tonton waktu zaman kuliah, filmnya bagus dan seru terutama untuk usia anak-anak muda yang masa itu belum terlalu banyak atau familir mendaki gunung seperti zaman sekarang, jadi film ini kaya jadi angin segar untuk 'mengapresiasi' para pendaki, dan kabarnya juga setelah film ini tayang, jumlah pendakian di Indonesia meningkat drastis, kayanya karena euforia pendakian yang terlihat begitu indah dalam film (padahal aslinya bahaya banget kalau naik gunung tanpa persiapan), kalau bahasa sekarangnya sih fomo. Nah film ini tuh diisi soundtracknya sama band Nidji, yang mana lagu-lagunya bagus banget dan emang jadi nyawa difilm ini, salah satu lagu yang menjadi favoritku dari film ini adalah "Rahasia Hati", difilm ini lagu rahasia hati ini ngegembarin seorang perempuan yang sejak lama memendam perasaan suka sama sahabatnya, tapi dia gak berani ngungkapin karena takut persahabatannya rusak dan juga karena ego seorang perempuan yang merasa kalau perempuan 'tidak bisa' mengungkapkan perasaan terlebih dahulu kepada seorang laki-laki. Sangat related dengan golongan orang-orang yang hanya berani mencintai seseorang dalam diam wkwk, terlebih untuk kaum perempuan. 

Mungkin ulasannya akan sedikit agak panjang karena aku sekalian beropini dibagian ini. Menilik dari statement wanita-wanita dimedia sosial dan seiring berkembangnya zaman, pendapat tentang seorang wanita menyatakan perasaan duluan terhadap laki-laki masih terbagi menjadi dua. Opini pertama (yang menjadi opini mayoritas) adalah perempuan tidak seharusnya menyatakan cinta duluan, karena hal itu seperti 'melukai harga diri' kita (oke ini sedikit lebay), perempuan dengan kodratnya adalah sisi yang menunggu dan laki-laki adalah hunter yang memang jiwa mereka didesain untuk mengejar. Jika laki-laki tidak berupa mengejarmu maka dia memang tidak menyukaimu. Menyatakan perasaan hanya akan memperburuk keadaan karena disamping kamu (sepertinya) tidak diinginkan, kamu akan malu, terlebih kalau kamu ditolak dan kisahmu diceritakan keteman-temannya yang lain (aku pernah menemukan kasus orang yang seperti ini). Lalu ada opini kedua, dimana zaman sekarang sudah era emansipasi yang artinya tidak ada perbedaan status antara pria dan wanita, termasuk dalam hal menyatakan perasaan. Entah ditolak ataupun diterima gak jadi masalah yang penting kita sudah mengutarakan apa yang sedang kita rasakan, karena memendam perasaan (apalagi terlampau sangat) kepada seseorang bukanlah yang mudah, kadang jadi beban berat yang kita sandang dari hari-kehari, bulan-kebulan bahkan tahun-ketahun, dan juga ada tipe laki-laki yang memang terlalu pasif alias tidak gerak kalau perempuannya tidak memulai padahal mereka sama-sama suka (dan aku juga pernah menemukan kasus yang seperti ini). Tak ada yang salah dengan perbedaan opini tersebut, kembali kemasing-masing orang untuk memilih jalannya sendiri.

Lalu bagaimana denganku? Aku termasuk tipe yang memilih opsi mana? 

Aku membenarkan kedua pilihan tersebut, menurutku wanita dengan opsinya masing-masing tetap akan menanggung 'konsekuensi' dari pilihannya tersebut. Tetapi pribadi, aku akan ikut aliran opini pertama, wkwkw. Mengapa? Pertama, aku tahu seyogyanya jiwa laki-laki sebagai hunter memang benar adanya, dan sepakat dengan opini diatas kalau jika seseorang benar menginginkanmu dia akan mengusahakanmu, jika tidak berarti dia tidak ingin, simple as that. Kedua, aku juga pernah membahas hal ini dengan beberapa teman laki-laki, dan mereka membenarkan jika memang laki-laki tidak ada effort maka dia memang tidak sebegitu ingin walaupun mungkin tingkah lakunya kelihatannya dia menyukaimu tapi jika dia tidak ada upaya apapun berarti artinya tidak. Temanku berkali-kali mengingatkam untuk perempuan jangan pernah menyukai apalagi menyatakan perasaan terlebih dahulu kepada laki-laki, karena ketika melakukannya maka kamu akan terlihat kaya orang tolol, hahaha, dan biasanya laki-laki takkan terlalu sayang dengan wanita yang menyatakan perasaan duluan dan biasanya hubungan sejoli tersebut tidak akan berlangsung lama karena laki-laki akan kembali mencari orang yang memang dicintainya sendiri, sungguh logika yang aneh fikirku, tapi karena mayoritas teman laki-laki berpendapat begitu jadi aku percaya-percaya saja. Tapi tidak semua kasusnya begitu, ada kok hubungan yang langgeng sampai menikah walau ceweknya yang 'nembak' duluan, termasuk teman-teman yang kukenal, ya karena itu tadi cowok mereka yang terlalu pasif dan gak akan kemana-mana kalau ceweknya tidak bergerak. Aku sendiri untungnya termasuk orang yang mudah mengontrol perasaan untuk tidak teramat menyukai seseorang jika seseorang itu tidak menyukaiku lebih dulu. "Masa sih? Masa kamu gak pernah suka orang duluan", tanya temanku. Ya pernah lah, semua orang pasti pernah menyukai seseorang secara diam-diam, tapi rasa suka tersebut bisa kita kontrol, sekedar kagum atau suka sama suatu aspeknya ya boleh aja, tapi untuk larut dalam rasa suka yang lebih besar aku tidak akan pernah jika sendirian wkwkwkwk.

Kembali kelagu, lagu ini liriknya bagus, musiknya juga bagus dan bisa dinikmati walau kamu lagi gak suka seseorang, tiap denger dibayangin aja kaya suka sama orang tapi gak bisa ngungkapin, hehew.

5. Terjanji - Mikha Angelo

Lagu ini juga aku tahu dari soundtrack film Cek Toko Sebelah 2, kayanya lagu-lagu favoritku kebanyakan dari sountrack film, karena berasa banget feelnya karena ada story telling yang didukung dengan lagunya. Lagu ini lagu orang jatuh cinta kayanya (wkwk sotoy), dengan komitmen 'terjanji' yang akan selalu sama-sama walau gimanapun keadaan dunia, cyeilehh, walau aku gak sedang jatuh cinta tapi tetap tersentuh tiap ngedengerinnya, coba aja dengerin lagunya kalau gak percaya!!

6. Teralih - Matter Hello feat Nadin Amizah

Aku gak ingat dimana atau pas apa pertama dengar lagu ini, yang pasti lagu ini ada diplaylist lagu favoritku dan sering aku replay. Durasi lagunya singkat banget, kurang dari 2 menit, tapi bait-bait alunannya memikat banget dan bikin perasaan baru, dan benar rasanya kaya teralih kedimensi lain tiap dengar lagu ini.

Kita teralih ~

7. Mercusuar - Kunto Aji

Sampai nanti

Sampai kita bertemu kembali 

Sampai nanti

Cahayamu menuntunku lagi.

8. Interaksi - Tulus

By the way, lagu-lagu Tulus semuanya bagus-bagus dan hampir semua aku suka, tapi yang akhir-akhir ini suka aku dengerin adalah 'interaksi', lagu ini menyiratkan kalau sesuatu kadang terjadi diluar kontrol/kendali kita dan seringkali ujung-ujungnya bikin sakit, dan andai kita bisa memilih lebih baik untuk menghindari garis interaksi itu.

9. Memulai Kembali - Monita Tahalea

Salah satu lagu yang aku suka banget, banget, banget. Lagunya naikkin mood dan semangat kala aku sedang capek, terpuruk, kecewa, patah hati dan sejenisnya. Hidup harus terus berjalan bagaimanpun kondisinya, pasti akan ada pelangi menggantikan kabut sendu dan angan-angan pilumu.

10. Sahabat Kecil - Ipang

Gak perlu dideskripsiin panjang lebar, ini lagu paket komplit, menceritakan tentang persahabatan dan perjuangan menggapai mimpi. Terlebih kalau nonton film Laskar Pelangi, yang mana lagu ini adalah salah satu soundtracknya, pasti makin berasa banget magis lagunya.

Sekian. Selamat mendengarkan lagu-lagunya~